Pages

Pengertian ROUTER Dedicated Or PC Router

     ROUTER adalah suatu alat pada dunia komputer yang berguna untuk membelokkan data dari suatu sistem jaringan ke sistem yang lain. Logikanya sebuah sistem jaringan tidak dapat berpindah ke sistem yang lain. Exp Sis A. Menggunakan IP 192.168.1.1 dan Sis B. Menggunakan IP 192.168.2.1 Maka Kompi yang menggunakan Sis A tidak dapat melakukan komunikasi dengan Sis B tanpa Router.
Prinsip Kerja router sangat mudah yakni membelokkan data dari satu Sis ke Sis yang lain. Untuk konfigurasi Router dengan menggunakan PC ( OS WIN Xp ) sangatlah Mudah :
1. Pastikan Kompi anda memiliki minimal 2 buah LAN Card ( Apabila anda hanya menggunakan 2 Sis )
2. Berikan konfigurasi jaringan sesuai Sis yang anda gunakan pada setiap LAN Card. ( Pastikan tiap lan menggunakan Sis yang berbeda )
3. Ping atau test koneksi ke tiap Sis, dari router. pastikan Semua koneksi dalam keadaan Baik
4. Share Lan card Anda dengan cara :
- Klik kanan pada Lan Card Kemudian pada Tab Advance Pastikan ada pilihan use another network to bla bla bla dst.
- Setelah itu coba lakukan ping dari komputer lain ( Antar client yang berbeda Sis ), Pastikan Jawaban Replay
5. Selamat Mencoba :)
NB. Hal ini bagus di gunakan apabila kantor anda memiliki IP yang tidak memadai sehingga orang tetap dapat berinteraksi dengan sis anda. Usahakan agar sis ini di bagi dalam beberapa kelas sesuai dengan Posisi komputer sehingga Stabilitas jaringan anda lebih terjamin dan lebih mudah untuk mencari masalah ( Troubel Shooting ) jaringan.

Read Users' Comments (0)

Menambahkan Virtual Memory

    Virtual memory adalah memory tambahan yang dapat diambil dari space hardisk. Fasilitas ini disertakan untuk menunjang performa computer.
Secara default, Windows mengalokasikan ruang kosong hardisk sesuai dengan batas minimum, tetapi kita dapat melakukan pengaturan secara manual untuk menambah ruang virtual memory.
Memory virtual ini akan digunakan oleh Windows secara otomatis jika memory fisik telah terpakai penuh oleh aplikasi Windows, bahkan jika terlalu banyak aplikasi yang berjalan, biasanya di taskbar akan muncul pesan “low virtual memory..”

Berikut adalah prosedur untuk menambahkan virtual memory :

1.Klik kanan pada icon computer kemudian piilih properties.


















2.Pilih advanced sistem settings


















3.Pilih tab Advanced >  tombol “setting” pada bagian “performance”.



















 
4.Pada bagian virtual memory di tab Advanced > klik tombol “change”.

















5.Hilangkan centang “automatically manage paging file size for all drives” > pilih customize size > isi initial size (MB) : 1000 (sesuaikan dengan kapasitas ruang kosong hardisk anda). Isi maximum size (MB) : 2000 (sesuaikan dengan kapasitas ruang kosong hardisk anda bisa lebih besar atau lebih kecil dari nilai itu).
6.Klik tombol Set > OK > Restart computer.

Read Users' Comments (0)

Tweak Registry dan Cara Optimalkan Windows 7






































     Windows 7 di rilis dengan segudang kelebihan dan perbaikan dari versi Windows sebelumnya (Vista). Setelah kita dapat mengoperasikan windows 7, lalu apa yang harus kita otak atik lagi agar windows 7 ini dapat bekerja semakin kenceng. Nah salah satunya adalah memodifikasi registry windows, tetapi bagaimana dengan kita yang masih newbie (awam) dengan registry windows. Anda tidak usah bingung, berikut ini software mini untuk melakukan tweak registry windows 7 tanpa melalui registry windows-nya. Download (2) SetteMaxer-www.d60pc.com.rar . Beberapa fiitur registry yang dapat anda rubah menggunakan SetteMaxer untuk meningkatkan performa Windows adalah :
1. Optimizes the menu show delay : Sets nilai delay menus ke 0 agar OS memiliki navigasi lebih cepat.
2. Optimizes Wait to Kill Services Timeout : Sets its value to 1000 untuk mempersingkat shutdown dan lamanya restart.
3. Optimizes Wait to Kill Applications Timeout : Sets its value to 1000 untuk mempersingkat shutdown dan lamanya restart
4. Optimize Application Response Timeout : Mempersingkat Aplikasi timeout ketika sebuah aplikasi tidak respon, apakah akan diulangi atau dibatalkan.
5. Optimize Low Level Hooks Timeout : Shorten Low Level Hooks Timeout
6. Enable Auto End Tasks : Dengan cepat dapat menutup Aplikasi yang mesih berjalan ketika perintah shutdown/logoff/restart dijalankan
7. Enable Desktop Composition : Mengaktifkan Tampilan Windows Aero ketika Windows Experience Index tidak dapat dimulai/selesai atau tidak memungkinkan untuk dijalankan.
8. Disable AutoReboot on Crash
9. Disable Task Scheduler
10. Disable Remote Registry Access : Ini dapat berguna untuk melindungi regristasi yang dapat diakses dari jauh.
11. Disable User Access Control
* tidak ingin menggunakannya
12. Enable Sidebar When UAC Disabled : Mengaktifkan Sidebar walaupun UAC dalam keadaan disabled

Selamat mencoba yach..........

Read Users' Comments (0)

Sedikit Mengenai Hardware Jaringan

   Sedikit mengenai sekilas hardware jaringan komputer  yaitu : Router, Switch dan Hub. 

Router : Router, digunakan untuk menyambung 2 jaringan yang berbeda. Sebagai contohnya, untuk menyambungkan antara LAN dengan Internet diperlukan adanya router sebagai jembatan dari 2 jaringan tersebut.
Kedudukan router biasanya diletakkan sesudah modem, kira-kira gambarannya adalah seperti ini.
      ___________     ___________     ___________     ___________
     |          |    |          |    |          |    |          |
     | Internet |—-|  Modem   |—-|  Router  |—-|   LAN    |
     |__________|    |__________|    |__________|    |__________|
        Sedikit Penjelasan Hardware Jaringan tutorial jaringan
Router yang digambarkan diatas berfungsi sebagai gateway, sekaligus firewall.
Gateway : Gerbang penantian menuju internet. Masing-masing client/workstation dalam jaringan melewati gateway terlebih dahulu untuk menuju internet. Bisa digambarkan seperti ini :
         ___________     __________________     ___________   
         |          |    |                 |    |          | 
         | Internet |—-| WS1 as Gateway1 |—-| WS Lain  |
         |__________|    |_________________|    |__________|  
                                  |
                                  |
                             _____|____
                            |          |
                            | WS Lain  |
                            |__________|
Sedikit Penjelasan 
Hardware Jaringan tutorial jaringan
Firewall : Biasanya dipasang diantara internet dan router. Firewall berfungsi sebagai tembok keamanan untuk jaringan dalam [ LAN ]. Didalamnya biasanya terdapat fasilitas, firewall, logging, snort. etc.

Contoh router phisik multifungsi seperti itu adalah Cisco Router. Tetapi saya lebih cenderung memakai alternatif router yaitu menggunakan Smoothwall. Karena smoothwall hanya memerlukan komputer butut yang sudah lama tidak terpakai dengan harddisk sekitar 300 mb, dan tentunya 2 lan card.
Smoothwall adalah distro linux khusus yang didesain untuk menangani masalah router, firewall, dan gateway. Selain itu Router pun digunakan untuk menyambungkan 2 LAN, yang berbeda subnet masknya. Lebih kearah Intranet.

Switch : Biasanya switch banyak digunakan untuk jaringan LAN token star.

Dan switch ini digunakan sebagai repeater/penguat. Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain. Dalam switch biasanya terdapat routing, routing sendiri berfungsi untuk batu loncat untuk melakukan koneksi dengan komputer lain dalam LAN.
            
           
Gambarannya adalah seperti ini : 

     











Hub    : Sama seperti switch, tetapi perbedaannya adalah hub tidak memiliki faslitas routing. Sehingga semua informasi yang datang akan dikirimkan ke semua komputer (broadcast)

Smoga bermanfaat bagi semuanya......

Read Users' Comments (0)

Firewall untuk Router Mikrotik

   Untuk mengamankan router mikrotik dari traffic virus dan excess ping dapat digunakan skrip firewall berikut
Pertama buat address-list "ournetwork" yang berisi alamat IP radio,  IP LAN dan IP WAN atau IP lainnya yang dapat dipercaya
Dalam contoh berikut alamat IP radio adalah = 10.0.0.0/16, IP LAN = 192.168.2.0/24 dan IP WAN = 203.89.24.0/21 dan IP lainnya yang dapat dipercaya = 202.67.33.7
Untuk membuat address-list dapat menggunakan contoh skrip seperti berikut ini tinggal disesuaikan dengan konfigurasi jaringan Anda. 
Buat skrtip berikut menggunakan notepad kemudian copy-paste ke console mikrotik 
/ ip firewall address-list
add list=ournetwork address=203.89.24.0/21 comment="Datautama Network"
    disabled=no
add list=ournetwork address=10.0.0.0/16 comment="IP Radio" disabled=no
add list=ournetwork address=192.168.2.0/24 comment="LAN Network" disabled=no

Selanjutnya copy-paste skrip berikut pada console mikrotik

/ ip firewall filter
add chain=forward connection-state=established action=accept comment="allow
    established connections" disabled=no
add chain=forward connection-state=related action=accept comment="allow
    related connections" disabled=no
add chain=virus protocol=udp dst-port=135-139 action=drop comment="Drop
    Messenger Worm" disabled=no
add chain=forward connection-state=invalid action=drop comment="drop invalid
    connections" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=135-139 action=drop comment="Drop
    Blaster Worm" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1433-1434 action=drop comment="Worm"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=445 action=drop comment="Drop Blaster
    Worm" disabled=no
add chain=virus protocol=udp dst-port=445 action=drop comment="Drop Blaster
    Worm" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=593 action=drop comment="________"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1024-1030 action=drop comment="________"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1080 action=drop comment="Drop MyDoom"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1214 action=drop comment="________"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1363 action=drop comment="ndm requester"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1364 action=drop comment="ndm server"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1368 action=drop comment="screen cast"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1373 action=drop comment="hromgrafx"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=1377 action=drop comment="cichlid"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=2745 action=drop comment="Bagle Virus"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=2283 action=drop comment="Drop Dumaru.Y"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=2535 action=drop comment="Drop Beagle"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=2745 action=drop comment="Drop
    Beagle.C-K" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=3127 action=drop comment="Drop MyDoom"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=3410 action=drop comment="Drop Backdoor
    OptixPro" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=4444 action=drop comment="Worm"
    disabled=no
add chain=virus protocol=udp dst-port=4444 action=drop comment="Worm"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=5554 action=drop comment="Drop Sasser"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=8866 action=drop comment="Drop Beagle.B"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=9898 action=drop comment="Drop
    Dabber.A-B" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=10000 action=drop comment="Drop
    Dumaru.Y, sebaiknya di didisable karena juga sering digunakan utk vpn atau
    webmin" disabled=yes
add chain=virus protocol=tcp dst-port=10080 action=drop comment="Drop
    MyDoom.B" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=12345 action=drop comment="Drop NetBus"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=17300 action=drop comment="Drop Kuang2"
    disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=27374 action=drop comment="Drop
    SubSeven" disabled=no
add chain=virus protocol=tcp dst-port=65506 action=drop comment="Drop PhatBot,
    Agobot, Gaobot" disabled=no
add chain=forward action=jump jump-target=virus comment="jump to the virus
    chain" disabled=no
add chain=input connection-state=established action=accept comment="Accept
    established connections" disabled=no
add chain=input connection-state=related action=accept comment="Accept related
    connections" disabled=no
add chain=input connection-state=invalid action=drop comment="Drop invalid
    connections" disabled=no
add chain=input protocol=udp action=accept comment="UDP" disabled=no
add chain=input protocol=icmp limit=50/5s,2 action=accept comment="Allow
    limited pings" disabled=no
add chain=input protocol=icmp action=drop comment="Drop excess pings"
    disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=21 src-address-list=ournetwork
    action=accept comment="FTP" disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=22 src-address-list=ournetwork
    action=accept comment="SSH for secure shell" disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=23 src-address-list=ournetwork
    action=accept comment="Telnet" disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=80 src-address-list=ournetwork
    action=accept comment="Web" disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=8291 src-address-list=ournetwork
    action=accept comment="winbox" disabled=no
add chain=input protocol=tcp dst-port=1723 action=accept comment="pptp-server"
    disabled=no
add chain=input src-address-list=ournetwork action=accept comment="From
    Datautama network" disabled=no
add chain=input action=log log-prefix="DROP INPUT" comment="Log everything
    else" disabled=no
add chain=input action=drop comment="Drop everything else" disabled=no


Efek dari skrip diatas adalah:

  1. Router mikrotik hanya dapat diakses FTP, SSH, Web dan Winbox dari IP yang didefinisikan dalam address-list "ournetwork" sehingga tidak bisa diakses dari sembarang tempat.  
  2. Port-port yang sering dimanfaatkan virus di blok sehingga traffic virus tidak dapat dilewatkan, tetapi perlu diperhatikan jika ada user yang kesulitan mengakses service tertentu harus dicek pada chain="virus" apakah port yang dibutuhkan user tersebut terblok oleh firewall.
  3. Packet ping dibatasi untuk menghindari excess ping.
    Selain itu yang perlu diperhatikan adalah: sebaiknya buat user baru dan password dengan group full kemudian disable user admin, hal ini untuk meminimasi resiko mikrotik Anda di hack orang.
  Selamat mencoba yach!!!!!!!

Read Users' Comments (0)

Troubleshooting Koneksi Internet

Beberapa macam Utility untuk Troubleshooting koneksi Jaringan TCP/IP 
pada suatu jaringan koneksi internet atau jaringan koneksi internetwork

Dalam suatu infrastructure jaringan yang berskala besar dalam suatu organisasi, kemampuan untuk melakukan suatu troubleshooting masalah jaringan dan juga masalah system adalah sangat penting. Masalah dalam suatu jaringan adalah kebanyakan masalah konesi kepada jaringan. Strategy dasar untuk troubleshooting koneksi jaringan adalah berangkat dari sumber masalah / lokasi masalah, dan kita bisa memulai memferifikasi fungsional pada layer-layer jaringan bagian bawah. Jika sebuah komputer mengalami masalah koneksi kepada jaringan local langkah pertama yang bisa kita lakukan adalah memeriksa konfigurasi TCP/IP meliputi IP address, subnet mask, gateway, atau parameter IP lainnya.
  • Untuk troubleshooting konfigurasi jaringan gunakan tool berikut: ipconfig, network diagnostic, dan Netdiag  
  • Untuk troubleshooting masalah koneksi gunakan tool berikut: ping, pathping, tracert, dan juga arp 
 Troubleshooting konfigurasi TCP/IP
Misalkan konfigurasi sederhana pada diagram jaringan berikut ini adalah diagram umum untuk jaringan internet di rumahan untuk koneksi ke Internet. Jika anda menggunakan layanan Speedy Telkom, maka modem-router yang digunakan biasanya mempunyai konfigurasi default dengan IP address 192.168.1.1 yang mana IP address ini merupakan IP address Gateway bagi komputer yang terhubung dengan jaringan. Modem-router yang dipakai biasanya juga berfungsi sebagai DHCP server yang memberikan konfigurasi IP address kepada komputer dalam jaringan. Misalkan pada komputer A ada masalah tidak bisa koneksi terhadap komputer B atau tidak bisa koneksi ke Internet.
Troubleshooting Koneksi Internet
Untuk troubleshooting konfigurasi TCP/IP maka kita bisa memulai dari komputer yang bermasalah. Kita bisa memeriksa konfigurasi TCP/IP dengan menggunakan tool ipconfig pada command prompt. Bagaimana caranya? Tekan tombol ‘Windows’ dan tombol ‘R’ secara bersamaan untuk memunculkan windows RUN berikut dan ketik “cmd” terus klik “OK”.

Setelah itu pada command prompt ketik ipconfig, dan akan muncul konfigurasi IP address, subnet mask, dan gateway. Atau jika ingin melihat konfigurasi lebih lengkap gunakan parameter /all menjadi ipconfig /all dan tekan Enter, maka akan muncul konfigurasi lengkap seperti gambar dibawah ini dan kita bisa melihat konfigurasi DNS server yang dipakai (pada contoh terlihat DNS server dari Telkom).


Troubleshooting Dg ipconfig /all
Misalkan terjadi IP address duplikat dengan komputer lain yang ada pada jaringan maka pada subnet mask akan muncul: 0.0.0.0. kemungkinan terjadi IP duplikat jika anda tidak menggunakan DHCP server, dan IP address di setup manual ke komputer-2. Untuk memastikan bahwa konfigurasi TCP/IP pada komputer anda benar, maka gunakan ping loopback dengan mengetikkan di command promp ping 127.0.0.1 atau ping localhost, dan jika konfigurasi sudah benar maka akan muncul respon dengan “0% lost” seperti pada gambar berikut ini.



Troubleshooting Koneksi – Ping Localhost
Jika semua tampak bagus tapi anda masih tidak bisa juga akses ke internet Speedy, cobalah ping ke computer satunya dengan mengetikkan command berikut ke IP address computer B, ping 192.168.1.5. jika respon nya juga tidak bagus dengan 0% lost, maka perhatikan lampu di modem-router apakah lampu ADSL dan Internet juga nyala normal, bisa jadi lampu Internet mati, berarti ada masalah dengan Speedy. Hal ini bisa saja terjadi jika anda mengubah password account anda di website nya Telkom Speedy dengan password yang anda gampang mengingatnya.
Jika anda mengubah password account anda di Website Telkom Speedy, maka anda juga harus mengubah password yang ada di modem-router di rumah anda, anda bisa menelpon 147 untuk minta bantuan – setidaknya dipandu untuk mengganti password di modem-router anda.

Network Diagnostic

Dalam suatu infrastructure jaringan windows server 2003, network diagnostic biasa digunakan untuk untuk troubleshooting jaringan juga. Network Diagnostic dalah interface grafis yang sudah ada dalam Windows server 2003 yang bisa memberikan informasi detail tentang konfigurasi jaringan local. Untuk mengaksesnya, jalankan Help and Support dari Start Menu => Tools pada Support Task area => klik Tools => cari Network Diagnostics dan klik => akan muncul disisi kanan seperti pada gambar dibawah berikut ini.



Network Diagnostic – Scan
Ketika “Scan Your System” di klik, Network Dianostic akan menjalankan serangkaian test yang akan mengumpulkan informasi tentang environment local seperti gambar berikut ini.



Network Diagnostic – Hasil Scan
Informasi yang dikumpulkan akan dijabarkan dalam serangkainan category yang secara default ada tiga katagory:
  • Internet service category, meliputi informasi tentang Outlook Express Mail, Microsoft Outlook Express News, dan konfigurasi Internet Explorer Web Proxy
  • Category informasi komputer, meliputi setting parameter Registry, Operating     system dan versinya
  • Category Modem and Network Adapter, meliputi setting parameter registry modem, network adapter dan network clients.
NETDIAG Utility

Netdiag adalah utility command line yang harus dinstall terlebih dahulu dari CD instalasi Windows server 2003 yang berada pada directory \Support\Tools dan dobel klik file Supports.msi.
Untuk melakukan troubleshooting masalah jaringan, anda bisa melakukan scan Netdiag dan periksa hasilnya atas error message yang mungkin ada.

Troubleshooting Koneksi menggunakan Ping dan Pathping
Ping adalah utilitas untuk memeriksa koneksi level IP, sementara Pathping digunakan untuk mendeteksi kehilangan paket saat paket menjelajah dari hop ke hop (dari router ke router). Command Ping digunakan untuk mengirim permintaan echo ICMP (Internet Control Message Protocol) kepada host yang di target seperti pada contoh diatas.
  1. Untuk verifikasi konfigurasi TCP/IP gunakan ping 127.0.0.1 pada command prompt. Jika test ping gagal atau tidak ada response (100% lost) maka bisa jadi driver tidak benar, network adapternya rusak, atau terjadi interferensi IP dengan service lain.
  2. Untuk verifikasi IP address sudah benar ditambahkan ke komputer lakukan ping ke IP address local host pada command prompt
  3. Secara umum gunakan ping dengan IP address atau host name. jika ping dengan IP address sukses, bisa jadi ping ke hostname gagal dikarenakan masalah name resolution
Jika usaha ping gagal di setiap titik, periksa yang berikut
  • Pastikan bahwa IP address local komputer dan juga subnet mask sudah dikonfigure dengan benar
  • Default gateway juga dikonfigure dengan benar dan link antara local host dan gateway juga sudah dikonfigure dengan benar.
Jika ping ke remote host pada link yang lambat seperti sambungan link satellite, maka response akan memakan waktu agak lambat untuk merespon. Gunakan parameter –w untuk respon time-out yang agak lama misal 10000 msec gunakan “ping –w 10000 IP_Address”. Default time-out dari ping adalah 1000 msec (1 detik).

Troubleshooting dengan Tracert

Tracert adalah utility untuk tracing route yang bisa anda gunakan untuk tracking path sampai 30 hops router-to-router. tracert juga menggunakan ICMP echo request kepada suatu IP address, dengan menaikkan TTL (time to live) pada header IP dimulai dari 1, dan menganalisa error ICMP saat respon kembalian. Misal pada contoh berikut dilakukan tracert yahoo.com dari local komputer.
Jika ingin mendapatkan link yang sering tersendat-sendat gunakan pathping untuk melihat disisi router mana terjadinga delay / kehilangan paket yang sangat besar.

Troubleshooting menggunakan utility ARP

Jika anda bisa melakukan ping pada kedua IP address local anda dan juga loopback dengan sukses, akan tetapi anda tidak bisa ping ke suatu host pada subnet local, maka periksalah cache ARP (Address Resolution Protocol) barangkali ada kesalahan / error. Utility ARP ini sangat berguna untuk melihat cache daftar ARP, gunakan arp –a pada local host. Untuk membersihkan daftar arp, gunakan parameter –d, arp –d IP_address.
Untuk melihat address physical (MAC address) gunakan ipconfig /all atau getmac. Jika anda tidak mendapatkan error pada command ARP –a dan anda juga tidak berhasil ping ke host pada subnet yang sama, maka anda bisa memeriksa pada media fisik seperti LAN Card, Switch, dan atau cable jaringan.
 

Read Users' Comments (0)

Setting Mikrotik Wireless Bridge

     Sering kali, kita ingin menggunakan Mikrotik Wireless untuk solusi point to point dengan mode jaringan bridge (bukan routing). Namun, Mikrotik RouterOS sendiri didesain bekerja dengan sangat baik pada mode routing. Kita perlu melakukan beberapa hal supaya link wireless kita bisa bekerja untuk mode bridge. 
Mode bridge memungkinkan network yang satu tergabung dengan network di sisi satunya secara transparan, tanpa perlu melalui routing, sehingga mesin yang ada di network yang satu bisa memiliki IP Address yang berada dalam 1 subnet yang sama dengan sisi lainnya.
Namun, jika jaringan wireless kita sudah cukup besar, mode bridge ini akan membuat traffic wireless meningkat, mengingat akan ada banyak traffic broadcast dari network yang satu ke network lainnya. Untuk jaringan yang sudah cukup besar, saya menyarankan penggunaan mode routing.

Berikut ini adalah diagram network yang akan kita set.




Konfigurasi Pada Access Point
1. Buatlah sebuah interface bridge yang baru, berilah nama bridge1

2. Masukkan ethernet ke dalam interface bridge

3. Masukkan IP Address pada interface bridge1

4. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless (1), pilihlah tab interface (2) lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan (3). Pilihlah mode AP-bridge (4), tentukanlah ssid (5), band 2.4GHz-B/G (6), dan frekuensi yang akan digunakan (7). Jangan lupa mengaktifkan default authenticated (8) dan default forward (9). Lalu aktifkankanlah interface wireless (10) dan klik OK (11).

5. Berikutnya adalah konfigurasi WDS pada wireless interface yang digunakan. Bukalah kembali konfigurasi wireless seperti langkah di atas, pilihlah tab WDS (1). Tentukanlah WDS Mode dynamic (2) dan pilihlah bridge interface untuk WDS ini (3). Lalu tekan tombol OK. 

6. Langkah selanjutnya adalah menambahkan virtual interface WDS. Tambahkan interface WDS baru seperti pada gambar, lalu pilihlah interface wireless yang kita gunakan untuk WDS ini. Lalu tekan OK.


7. Jika WDS telah ditambahkan, maka akan tampak interface WDS baru seperti pada gambar di bawah.


Konfigurasi pada Wireless Station

   Konfigurasi pada wireless station hampir sama dengan langkah-langkah di atas, kecuali pada langkah memasukkan IP Address dan konfigurasi wirelessnya. Pada konfigurasi station, mode yang digunakan adalah station-wds, frekuensi tidak perlu ditentukan, namun harus menentukan scan-list di mana frekuensi pada access point masuk dalam scan list ini. Misalnya pada access point kita menentukan frekuensi 2412, maka tuliskanlah scan-list 2400-2500.


Pengecekan link 

Jika link wireless yang kita buat sudah bekerja dengan baik, maka pada menu wireless, akan muncul status R (lihat gambar di bawah).


Selain itu, mac-address dari wireless yang terkoneksi juga bisa dilihat pada jendela registration (lihat gambar di bawah).


Konfigurasi keamanan jaringan wireless

Pada Mikrotik, cara paling mudah untuk menjaga keamanan jaringan adalah dengan mendaftarkan mac-address wireless pasangan pada access list. Hal ini harus dilakukan pada sisi access point maupun pada sisi client. Jika penginputan access-list telah dilakukan, maka matikanlah fitur default authenticated pada wireless, maka wireless lain yang mac addressnya tidak terdaftar tidak akan bisa terkoneksi ke jaringan kita.
Jika kita menginginkan fitur keamanan yang lebih baik, kita juga bisa menggunakan enkripsi baik WEP maupun WPA.

Read Users' Comments (0)